Keunggulanbentuk soal dua pilihan jawaban adalah dapat mengukur berbagai jenjang kemampuan kognitif, materi yang diujikan dapat mencakup lingkup materi yang luas, jawaban peserta didik dapat diskor dengan mudah, cepat, dan objektif. Sedangkan kekurangannya adalah probabilitas menebak dengan benar adalah besar, yaitu 50%, karena pilihan
Kelebihantes tipe menjodohkan antara lain : 1) Baik untuk menguji hasil belajar yang berhubungan dengan pengetahuan istilah, definisi, peristiwa atau penanggalan. 2) Dapat menguji kemampuan menghubungkan dua hal, baik yang berhubungan langsung maupun tidak langsung. 3) Mudah dalam penyusunan sehingga guru dalam waktu yang tidak terlalu lama
Itemtes objektif bentuk lain yang juga banyak dipakai para guru dalam evaluasi di kelas adalah item tes objektif tipe tes (objective test selection type). Tes ini dinamakan tes objektif pilihan, karena para siswa diharuskan memilih satu jawaban benar dari sejumlah jawaban yang telah disediakan oleh evaluator. Kelemahan dan Kelebihan tes
Kelebihankelebihan tes subjektif yaitu: 1) Lebih respektif mewakili isi dan luas bahan, lebih objektif, dapat di hindari campur tangannya unsur-unsur subjektif baik dari segi siswa maupun segi guru yang memeriksa. 2) Lebih mudah dan cepat cara memeriksanya karena dapat menggunakan kunci tes bahkan alat-alat hasil kemajuan teknologi. 3)
. 1. Test Objektif Kelebihan Test Objektif yaitu 1. Untuk menjawab test objektif tidak banyak memakai waktu. 2. Reabilitynya lebih tinggi kalau di bandingkan dengan test essay, karena penilainnya bersifat objektif. 3. Pemberian nilai dan cara menilai test objektif lebih cepat dan mudah karena tidak menuntut keahlian khusus dari pada si pemberi nilai. 4. Objekti test tidak memperdulikan penguasaan bahasa, sehingga mudah dilaksanakan. 5. Validity test objektif lebih tinggi dari essay test, karena samplingnya lebih luas. Kelemahan Test Objektif yaitu 1. Murid sering menerka-nerka dalam memberikan jawaban, karena mereka belum menguasai bahan pelajaran tersebut. 2. Memang test sampling yang diajukan kepada murid- murid cukup banyak, dan hanya membutuhkan waktu yang relatif singkat untuk menjawabnya. 3. Tidak biasa mengajak murid untuk berpikir taraf tinggi. 4. Banyak memakan biaya, karena lembaran item- item test harus sebanyak jumlah pengikut test. Subjektif Kelebihan Test Subjektif yaitu dipersiapkan dan disusun 2. Tidak memberi banyak kesempatan untuk berspekulasi atau untung-untungan 3. Mendorong peserta didik untuk berani mengemukakan pendapat serta menyusun dalam bentuk kalimat yang bagus 4. Memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengutarakan maksudnya dengan gaya bahasa dan carannya sendiri. 5. Dapat mengetahui sejauhmana peserta didik mendalami suatu masalah yang diujikan/dites. Kelemahan Test Subjektif yaitu 1. Terbatasnya lingkup bahan pelajaran yang dinilai dan sulitnya mengoreksi jawaban dengan objektif Sudjana, 2001262 2. Kadar validitas dan realibilitas rendah karena sukar diketahui segi-mana dai pengetahuan siswa yang betul-betul telah dikuasai. 3. Kurang representatif dalam hal mewakili seluruh scope bahan pelajaran yang akan dites karena soalnya hanya beberapa saja terbatas 4. Cara pemeriksaannya banyak dipengaruhi oelh unsur-unsur subjektif lebih sulit sebab membutuhkan pertimbangan individual lebih banyak dari penilai. untuk koreksinya lama dan tidak dapat diwakilkan kepada orang lain. Test Objektif 1. Salah- Benar atau True- False T- F a. Kelebihan * Soal ini baik untuk hasil- hasil, dimana hanya ada dua alternative jawaban. * Tuntutan kurang ditekankan pada kemampuan baca. * Sejumlah soal relative dapat dijawab dalam tipe test secara berkala. * Penilaian mudah, objektif dan dapat dipercaya. b. Kelemahan * Sulit menuliskan soal diluar tingkat pengetahuan yang bebas dari maksud ganda. * Jawaban soal tidak memberikan bukti bahwa peserta didik mengetahui dengan baik. * Tidak ada informasi diagnostic dari jawaban yang salah. * Memungkinkan dan mendorong peserta didik untuk menerka-nerka. 2. Pilihan Ganda atau Multiple Choise M- Ch a. Kelebihan * Hasil belajae yang sederhana sampai yang komplek dapat diukur. * Terstruktur dan petunjuknya jelas. * Alternatif jawaban yang salah dapat memberikan informasi diagnostik. * Tidak dimungkinkan untuk menerka jawaban. * Penilaian mudah, objektif dan dapat dipercaya. b. Kelemahan * Menyusunnya membutuhkan waktu yang lama. * Sulit menemukan pengacau. * Kurang efektif mengukur beberapa tipe pemecahan masalah, kemampuan untuk mengorganisir dan mengekspresikan ide. * Nilai dapat dipengaruhi dengan kemampuan baca. 3. Isian atau Completion a. Kelebihan * Sangat mudah dalam penyusunannya. * Lebih menghemat tempat menghemat kertas . * Persyaratan komprehensif dapat dipenuhi oleh test model ini. * Digunakan untuk mengukur berbagai taraf kompetensi dan tidak sekedar mengungkap taraf pengenalan atau hafalan saja. b. Kelemahan * Lebih cenderung mengungkap daya ingat atau aspek hafalan saja. * Butir- butir item dari test model ini kurang relevan untuk diajukan. * Tester kurang berhati-hati dalam menyusun kalimat dalam soal. 4. Jawaban Singkat atau Short Answer a. Kelebihan * Mudah dalam perbuatan * Kemungknan menebak jawaban sangat sulit * Cocok untuk soal- soal hitungan * Hasil- hasil pengetahuan dapat diukur secara luas b. Kelemahan * Sulit menyusun kata- kata yang jawabannya hanya satu. * Tidak cocok untuk mengukur hasil- hasil belajar yang komplek. * Penilaian menjemukan da memerlukan waktu banyak. 5. Menjodohkan atau Matching a. Kelebihan * Suatu bentuk yang efisien diberikan dimana sekelompok respon sama menyesuaikan dengan rangkaian isi soal. * Waktu membaca dan merespon relative singkat. * Mudah untuk dibuat. * Penilaian mudah, objektif dan dapat dipercaya. b. Kelemahan * Materi soal dibatasi oleh faktor ingatan/ pengetahuan yang sederhana dan kurang dapat dipakai untuk mengukur penguasaan yang bersifat pengertian dan kemampuan membuat tafsiran. * Sulit menyusun soal yang mengandung sejumlah respon yang homogen. * Mudah terpengaruh dengan petunjuk yang tidak relevan. 4. Macam-Macam Test Subjektif 1 Tes Essay a. Kelebihan * Peserta didik dapat mengorganisasikan jawaban dengan pendapatnya sendiri. * Peserta didik tidak dapat menerka- nerka jawaban soal. * Test ini sangat cocok untuk mengukur dan mengevaluasi hasil suatu proses belajar yang kompleks yang sukar diukur dengan mempergunakan test objektif. * Derajad ketepatan dan kebenaran peserta didik dapat dilihat dari kalimat- kalimatnya. * Jawaban diungkapakan dalam kata- kata dan kalimat sendiri, sehingga test ini dapat digunakan untuk melatih penyusunan kalimat dengan bahasa yang baik, benar, dan cepat. *Test ini digunakan dapat melatih peserta didik untuk memilih fakta yang relevan dengan persoalan, dan Sukar dinilai secara tepat mengorganisasikannya sehingga dapat mengungkapkan satu hasil pemikiran yang terintegrasi secara utuh. b. Kelemahan * Sukar dinilai secara tepat. * Bahan yang diukur terlalu sedikit, sehingga agak sulit untuk mengukur penguasaan peserta didik terhadap keseluruhan kurikulum. * Sulit mendapatkan soal yang memiliki standar nasional maupun internasional. *Membutuhkan waktu memeriksa hasilnya. 2 Tes Lisan Tes lisan adalah tes yang pelaksanaannya dilakukan dengan mengadakan tanya jawab secara langsung antara pendidik dan peserta didik. tes ini termasuk kelompok tes verbal, yaitu tes soal dan jawabannya menggunakan bahasa lisan. Dari segi persiapan dan cara bertanya, tes lisan dapat dibedakan menjadi dua yakni a Tes lisan bebas, yaitu pendidik dalam memberikan soal kepada peserta didik tanpa menggunakan pedoman yang dipersiapkan secara tertulis b Tes lisan berpedoman, yaitu pendidik menggunakan pedoman tertulis tentang apa yang akan ditanyakan kepada peserta didik. a. Kelebihan * Dapat menilai kemampuan dan tingkat pengetahuan yang dimiliki peserta didik, sikap, serta kepribadiannya karena dilakukan secara berhadapan langsung. * Bagi peserta didik yang kemampuan berpikirnya relatif lambat sehingga sering mengalami kesukaran dalam memahami pernyataan soal, tes bentuk ini dapat menolong sebab peserta didik dapat menanyakan langsung kejelasan pertanyaan yang dimaksud. * Hasil tes dapat langsung diketahui peserta didik. b. Kelemahan * Subjektivitas pendidik sering mencemari hasil tes, * Waktu pelaksanaan yang diperlukan.
kelebihan dan kekurangan tes objektif